Text
Cinta Selamanya
Buku Fira dan Hafez ditulis atas permintaan banyak orang, selain karena Fira mulai jengah dengan pertanyaan-pertanyaan di Twitter seputar kronologis meninggalnya Hafez hingga kisah cinta mereka. Akhirnya, Fira memutuskan untuk menulis sendiri kisah tersebut, sebelum orang lain menuliskannya. Ia sadar, umur seseorang di tangan Tuhan, Sang Penentu Takdir. Ia pun menyadari buku ini akan menjadi kenang-kenangan terutama untuk kedua anak saya, terutama Kiad Sastra Baskoro yang lahir tanpa sempat melihat ayahnya.
Hanya tiga bulan untuk menyelesaikan naskah buku ini. Namun, dalam kurun waktu itu Fira harus menguatkan diri untuk ‘mengulang’ kejadian demi kejadian yang ia alami, terutama kisah pertama kali mereka bertemu dan detik-detik terakhir sebelum Hafez meninggalkan dunia. Seperti ada kekuatan tersendiri untuk menuliskan kata demi kata yang bisa mewakili kisah Fira dan Hafez. Fira berharap buku ini bisa menjadi inspirasi bagi kisah cinta manusia, “Sebanyak apa pun saya menulis, atau kata apa pun, tidak ada yang bisa mewakili perasaan ini…”
21106817 | 813 BAS c c.1 | Perpustakaan Pusat ITERA (Rak Klas 800) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain