Text
Water Sanitation and Health in urban Areas
Hampir 25 juta orang di Indonesia tidak menggunakan toilet. Mereka buang air besar sebagai gantinya di ladang, semak-semak, hutan, parit, jalan, kanal atau ruang terbuka lainnya. Buang air besar sembarangan tidak hanya merendahkan martabat, tetapi juga menimbulkan risiko yang sangat besar bagi kesehatan anak dan masyarakat.
Buang air besar sembarangan dan air limbah yang tidak diolah mencemari pasokan air dan memfasilitasi penyebaran penyakit diare seperti kolera. Seperempat dari seluruh anak balita di Indonesia menderita diare yang merupakan penyebab utama kematian anak di negara ini.
Kualitas air buruk terlepas dari kondisi sosial ekonomi. Sebuah survei air minum tahun 2017 di Yogyakarta, sebuah pusat kota kaya di Jawa, menemukan bahwa 89 persen sumber air dan 67 persen air minum rumah tangga terkontaminasi oleh bakteri tinja. Apalagi, hanya 7 persen air limbah di Indonesia yang diolah.
20150260 | 363.7 SUJ w c.1 | Perpustakaan Pusat ITERA (Rak kelas 300) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain