Text
Changing the Face of the Waters: The Promise and Challenge of Sustainable Aquaculture
Akuakultur ― budidaya ikan dan tanaman air ― telah menjadi sektor produksi pangan dengan pertumbuhan tercepat di dunia, bahkan ketika jumlah ikan liar yang ditangkap di laut dan air tawar menurun. Dari makanan ikan dan obat-obatan hingga pengelolaan seluruh ekosistem akuatik, akuakultur benar-benar mengubah wajah perairan.
Namun, pertumbuhan yang meningkat membawa peningkatan risiko, dan akuakultur sekarang berada di persimpangan jalan. Satu arah menunjuk ke arah langkah besar dalam produktivitas, konsentrasi industri, dan diversifikasi produk. Arah lainnya mengarah pada bahaya kerusakan lingkungan dan marjinalisasi pembudidaya ikan kecil. Namun, arah lain mengundang akuakultur untuk memperjuangkan kaum miskin dan memberikan jasa lingkungan yang penting bagi lingkungan akuatik yang tertekan.
'Mengubah Wajah Perairan' menawarkan analisis mutakhir tentang tantangan kritis yang dihadapi akuakultur, menyeimbangkan peran akuakultur dalam pertumbuhan ekonomi dengan kebutuhan untuk pengelolaan sumber daya alam yang baik. Buku ini juga memberikan panduan tentang akuakultur berkelanjutan dengan mengevaluasi jalur pembangunan alternatif, dengan penekanan khusus pada penerapan pelajaran dari Asia ke Afrika Sub-Sahara dan Amerika Latin. Ditujukan untuk pembuat kebijakan, perencana, dan ilmuwan, buku ini memberikan kerangka acuan yang komprehensif untuk mengarahkan ide dan inisiatif dalam industri yang dinamis ini.
19090158 | 338.3 THE c c.1 | Perpustakaan Pusat ITERA (Rak kelas 300) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain