Text
Ilmu dan Teknologi Pengolahan Durian Fermentasi: Tempoyak
Durian fermentasi (tempoyak) merupakan makanan khas daerah-daerah bersuku Melayu di Indonesia misalnya Sumatera Selatan, Lampung, Jambi dan Kalimantan. Tempoyak umumnya diolah menjadi sambal atau dimasukkan sebagai bumbu penyedap ke dalam masakan seperti gulai ikan patin, ikan mas dan ikan sungai lainnya atau menjadi bumbu pepes ikan sungai. Tempoyak mempunyai rasa dan aroma yang khas yang disebabkan oleh perubahannya selama fermentasi. Mikroba yang berperan besar dalam perubhan tersebut adalah bakteri asam laktat. Buku ini, yang merupakan kumpulan hasil penelitian terkait tempoyak dan durian, diharapkan dapat menjadi referensi kalangan yang berminat meneliti dan mengembangkan tempoyak lebih lanjut.
221010538 | 664.804 YUL i c.1 | Perpustakaan Pusat ITERA (Rak Klas 600) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain