Text

Sarwo Edhie dan Misteri 1965

---

Rangkai peristiwa sepanjang 1965-1966, pembubaran Partai Komunis Indonesia, (PKI) dan pergantian presiden, melambungkan nama Sarwo Edhie Wibowo, sekaligus menjadi titik-balik perjalanan hidupnya. Sebagai Komandan Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD), Sarwo Edhie sangat berperan dalam penumpasan Partai Komunis Indonesia pascatragedi 30 September 1965. Ia juga yang menggerakkan pasukan khusus Angkatan Darat berkeliling Jawa dan Bali, berbulan-bulan menangkapi tokoh merah di daerah, dan melatih pemuda-pemuda Nahdlatul Ulama menjadi ujung tombak operasi besar melumpuhkan basis-basis PKI. Karena dinilai terlalu keras menyudutkan para pendukung Sukarno, ia dipindahtugaskan ke Medan, Sumatra Utara, kemudian Papua, bahkan terakhir "hanya" Gubernur Akademi Militer di Magelang. Kendati demikian, di semua penugasan itu, popularitas Sarwo Edhie tetap bersinar sebagai sosok yang bersikap lantang, keras, dan tanpa kompromi. Kisah tentang Sarwo Edhie adalah jilid perdana seri "Tokoh Militer" yang diangkat dari liputan khusus Majalah Berita Mingguan Tempo November 2011. Serial ini mengupas, menguak, membongkar mitos, dan menyingkap berbagai sisi kehidupan para perwira militer yang ikut berperan dalam kebangsaan Indonesia.

---

Ketersediaan

20033037

923.5 ZUL s c.1

Perpustakaan Pusat ITERA (Rak kelas 900)

Tersedia

Informasi Detail

Judul Seri

Buku Saku Tempo: Tokoh Militer

No. Panggil

923.5 ZUL s

Penerbit

Jakarta : Kepustakaan Populer Gramedia., 2018

Deskripsi Fisik

xvi + 126 hlm .; 16 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

978-602-424-366-1

Klasifikasi

923.5

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Edisi Pertama

Subjek

Biografi

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Arif Zulkifli

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus login sebelum memberikan komentar