UPA PERPUSTAKAAN INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA

Jalan Terusan Ryacudu, Desa Way Hui, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan 35365 Email : [email protected] Phone : (0721) 8030188, (0721) 8030189

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Konflik Status dan Kekuasaan Orang Batak Toba: Bagian Sejarah Batak

Text

Konflik Status dan Kekuasaan Orang Batak Toba: Bagian Sejarah Batak

Bungaran Antonius Simanjutak - Nama Orang;

Lembaga agama dan kepercayaan merupakan lembaga peredam konflik. Pada zaman pra-Kristen, bius merupakan organisasi keagamaan yang amat efektif meredam konflik. Ketika bius menyelenggarakan upacara tahun baru yang dinamakan mangase taon, maka semua konflik harus dilupakan. Ritus tersebut menciptakan rekonsiliasi. Setelah memeluk agama Kristen, akibat persaingan dan perebutan kekuasaan di dalam organisasi gereja, justru agama itu menjadi sumber konflik serta melumpuhkan perannya sebagai peredam. Memang ada beberapa ritus agama Kristen yang dapat dipakai sebagai lembaga peredam misalnya Natal, Paskah maupun perjamuan kudus (marulaon na badia) namun hanya temporer dan kurang efektif. Bahkan kalah efektif bila dibandingkan dengan ritus mangase taon pada organisasi kepercayaan bius pada zaman pra-Kristen. Kegagalan institusi tradisional maupun agama sebagai lembaga pencegah atau pengambil solusi penyelesaian konflik disebabkan tiga faktor. Pertama institusi tersebut tidak mempunyai sanksi (terutama fisik) yang kuat sehingga dapat memaksa untuk melakukan dan mematuhi perdamaian. Kedua kemajuan pendidikan menimbulkan kesadaran terhadap peranan peradilan negeri sebagai lembaga penyelesaian konflik terpercaya. Ketiga semakin merosotnya nilai sosial religius pemimpin gereja akibat ulah pemimpin itu sendiri, sehingga kepercayaan umat berkurang drastis terutama belakangan ini. Buku ini hadir sebagai referensi atas konflik-konflik yang terjadi dalam struktur masyarakat Batak Toba. Buku ini menjadi penting bagi studi konflik sosial religius untuk siapa saja.


Ketersediaan
250118058303.6 SIM k c.1Perpustakaan Pusat ITERA (Pojok Sumatera)Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
303.6 SIM k
Penerbit
Jakarta : Yayasan Pustaka Obor Indonesia., 2017
Deskripsi Fisik
xx + 404 hlm; 24 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-979-461-712-0
Klasifikasi
303.6
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Ed.2
Subjek
Batak Toba
Konflik
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar

Anda harus login sebelum memberikan komentar

UPA PERPUSTAKAAN INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Mon - Thu : 9AM - 4PM
Fri : 9AM - 4.30PM
"Knowledge is Power"

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik